Senin, 27 Agustus 2012

Pesawat Pengebom AS Tewaskan 12 Gerilyawan

Pesawat Pengebom AS Tewaskan 12 Gerilyawan 

 

 

ISLAMABAD - Pesawat pengebom Amerika Serikat dilaporkan kembali melancarkan serangan udara di wilayah Waziristan Utara. Serangan ini kabarnya berhasil menewaskan 12 gerilyawan serta membangkitkan kembali kemarahan Pakistan.

Untuk kesekian kalinya Pakistan menuding serangan pesawat pengebom AS itu merupakan bentuk pelanggaran hukum dan kedaulatan Pakistan.

"12 anggota gerilyawan tewas dalam serangan udara ketika pesawat pengebom AS menembakkan enam rudal ke sejumlah target. Pesawat pengebom masih terlihat berputar-putar di udara pasca serangan tersebut," sebut salah satu saluran televisi seperti dikutip Hindustan Times, Jumat (24/8/2012).

Serangan udara ini terjadi sehari setelah Kementerian Luar Negeri Pakistan memanggil seorang diplomat senior AS untuk memprotes serangkaian serangan pesawat pengebom dalam beberapa pekan terakhir. 

Sebelumnya lebih dari 20 gerilyawan dimana sebagian besar dari mereka adalah anggota faksi Taliban yang dipimpin oleh Hafiz Gul Bahadur dilaporkan tewas dalam empat serangan udara yang dilancarkan sejak 18 Agustus lalu. 

Akibat serangan udara ini pula hubungan diplomatik AS-Pakistan sempat mengalami ketegangan namun berakhir damai setelah AS mengungkapkan permintaan maaf atas tewasnya puluhan tentara Pakistan oleh pesawat pengebom AS.

AS sejauh ini terus mendesak Pakistan untuk bertindak tegas atas setiap pergerakan faksi-faksi Taliban dan Al Qaeda di wilayah Waziristan utara. Dalam sebuah kesempatan Menteri Pertahanan AS Leon Panetta mengklaim, Pakistan tengah mempersiapkan sebuah operasi untuk menumpas gerakan Taliban.

Namun klaim ini langsung dibantah Kepala Angkatan Darat Pakistan Jenderal Ashfaq Parvez Kayani. Jenderal Pakistan itu mengatakan, pasukannya hanya akan melakukan operasi di Waziristan utara sesuai dengan persyaratan politik dan militer serta dengan waktu yang mereka tentukan sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar